18 Puisi Pendek Karangan Kang Thohir
Siapa yang tidak suka puisi? Kata-kata indah dan puisi penuh makna. Terkadang membaca atau mendengarkan puisi bahkan bisa membuat orang merasakan banyak emosi. Sebab dari penulis maupun penyair yang menggunakan segala macam kata-kata indah untuk mengungkapkan pikiran mereka, sehingga menarik pembaca. Puisi memiliki nilai estetika yang berbeda menurut penyair yang berbeda. Setiap penyair biasanya memiliki keistimewaannya masing-masing dalam menulis puisi.
1.
PENAT
Otak terasa penat
Di atas burung-burung terbang
Fikiran kian kumat
Ingin rasanya beban melayang
Brebes, 24 Juni 2023
2.
BERANTAKAN
Baju kumal tumpukan baju lama dan baru
Terasa malas 'tuk merapikan
Karena hati tak menentu
Meski terlihat berantakan
Brebes, 24 Juni 2023
3.
DIASINGKAN DIANGGAP TAK KENAL
Diasingkan seperti orang tak kenal
Mungkin itu dianggap normal
Namun hakikatnya adalah egonya saja
Tak mementingkan solidaritas cinta
Brebes, 24 Juni 2023
4.
KESIBUKAN TERUS MELANDA
Kesibukan terus melanda
Tak sempat aku menyapa
Meski hanya sebentar saja
Padahal aku ingin bersama
Brebes, 24 Juni 2023
5.
DIJAUHI CINTA
Dijauhi teman sudah biasa
Tapi dijauhi cinta itu tak enak jiwa
Meski hanya setitik dusta
Namun batin terasa tersiksa
Brebes, 24 Juni 2023
6.
TAK BOLEH MENINGGI
Fikiran boleh meninggi
Tapi hati tak boleh meninggi
Pada kepekaan sanubari
Tetaplah jadi diri sendiri
Tak mengusik kehidupan orang lain
Brebes, 25 Juni 2023
7.
COITUS
Coitus menuai rasa
Meski jiwa berpadu
Entah itu cinta atau nafsu
Namun hakikatnya adalah kenyamanan dan kenikmatan yang membara
Brebes, 25 Juni 2023
8.
TENANGKAN JIWA
Bila bernyanyi tenangkan jiwa
Dan berdiri di atas hakikat cinta
Sambungan rasa agar terus hidup
Lembutkan suara agar tetap hirup
Brebes, 25 Juni 2023
9.
ADA BENAK KESOMBONGAN
Terlintas ada benak kesombongan
Di balik semua impian
Akan suatu kebanggaan
Sehingga dada meninggi dan haus penghormatan
Brebes, 26 Juni 2023
10.
WAKTU TELAH SENJA
Ketika waktu telah senja
Aku masih saja berkerja
Lunglai menyapa manja
Namun letih di balik peristiwa dan sahaja
Brebes, 27 Juni 2023
11.
TERASA TERBANG
Perjalanan masih saja panjang
Namun jiwaku terasa terbang
Pada burung elang
Senyap dipandang dan menghilang
Brebes, 27 Juni 2023
12.
DI ANTARA WAKTU
Masih saja memperhatikanmu
Dari aksa menatap rindu
Atma tersisih di antara waktu
Meski bayanganmu sebagai pengobat rindu yang menggebu
Brebes, 27 Juni 2023
13.
SILIH BERGANTI
Lepas beban fikiran menghalang
Masih ada yang menghampiri
Meski lama pulang
Namun ia datang silih berganti
Brebes, 27 Juni 2023
14.
TERUS SAJA BERDIRI
Kebencian mungkin selalu ada
Di balik semua cerita
Antara bahagia, duka, ceria dan sengsara
Semua itu karena rasa dengki
Namun terus saja berdiri dan jangan dipikiri
Brebes, 27 Juni 2023
15.
ARUS LISTRIK
Arus listrik kian mencekik
Dibuat lunglai dan panik
Namun itu sudah daya tarik
Untuk mengais gelap kian paceklik
Brebes, 27 Juni 2023
16.
IRI
Iri itu sudah pasti
Pada hati yang dengki
Merasa lebih baik darinya
Sehingga dianggap rendah dan hina
Ketika di depan mata menatap bahagia
Brebes, 27 Juni 2023
17.
BERTAHAN DI SINI
Aku ingin bertahan di sini
Meski aku sudah letih
Menatap payah dan perih
Saat waktu merasa bosan pada keadaan ini
Brebes, 27 Juni 2023
18.
MANUSIA LUPA
Manusia sekarang ingin berkuasa dan terlihat berwibawa
Ingin dipuja dan dimanja
Bak seorang dewa
Namun ia lupa bahwa ia hanya seorang manusia
Brebes, 27 Juni 2023
Bionarasi Penulis :
Muhammad Thohir atau Tahir (Mas Tair) yang dikenal dengan nama pena Kang Thohir, kelahiran Brebes, Jawa Tengah. Dari dusun/desa Kupu, kecamatan Wanasari. Dari anak seorang petani dan tinggal dari kehidupan sehari-hari bertani, berkebun, menanam bawang merah, padi, kacang, pare, cabai dan sayur-sayuran di ladang sawahnya.
Kini, aku sedang menggeluti dunia tulis menulis atau literasi, khususnya sastra Indonesia. Suka menulis sejak duduk di bangku kelas empat SD dan sampai masuk ke Pondok Pesantren. Aku masih tetap aktif menulis dan semakin semangat 'tuk menulis baik puisi maupun cerpen dan lain sebagainya yang aku tulis. Selain menulis aku juga suka membaca buku agar bisa bermanfaat untuk menambah wawasan (pengetahuan).
0 Response to "18 Puisi Pendek Karangan Kang Thohir"
Post a Comment