PUISI Rinduku Belum Tercentang Biru
PUISI Rinduku Belum Tercentang Biru - Dalam kisah cinta seseorang yang telah berpartisipasi dalam percintaan akan selalu mengalami yang namanya rindu. Itu sudah menjadi kewajiban yang harus dilewati oleh setiap orang. Mungkin anda yang sedang membaca puisi ini juga demikian.
Arti sederhananya puisi ini adalah sebuah puisi tentang kisah percintaan dia insan yang sedang kasmaran, dan belum diberikan kesempatan sesaat untuk berjumpa.
PUISI Rinduku Belum Tercentang Biru
Karya: Awin Buton
Rindu selalu saja menggoda hati
Dan pilu selalu mewarnai kesendirian
Semua ini tentang ijin semesta
Tentang restu ilahi
Dalam rangkaian perjamuan cinta
Takdir membawaku di sepinya
Meninggalkan hatiku di kerumuan
menyusuri banyak tanda tanya
Menemukan banyak jawaban
Menemukan makna kesabaran
Dan bisa memitigasi rindu hatiku
Apa kau tahu kasih
Keramaian kota menegur akalku
Tepat di pergolakan hatiku
Dibalik sibuknya diammu
Ku selipkan kabarku di handphonemu
serta rinduku yang belum sempat
tercentang biru
Seluruh tentangmu kenangankuu
hidup dan tumbuh di hatiku
itu yang ku genggam selalu
Itu membuatku tak bisa berpikir jernih
lalu apakah kau percaya aku bisa berpikir untuk melupakanmu?
Senang hati yang kau buat
Hati yang semakin tertaut
Memaksa malam untuk lebih cepat
Agar kita dapat bersua
Walaupun ketika bertemu aku memaku
tapi tapi itu bahagia bagiku
Meski bibirku berkata tak rindu
Tapi separuh nyawaku merindukanmu
Wahai kasihku
Ku lepaskan rinduku berkelana memenuhi demensi kehampaan, agar terkuak sisi ketiadaan yang hakikat, dimana sang waktu akan tersenyum, kelembutan akan semakin lembut dan dalam keheningan menampakkan keindahan sejati tanpa bias kesombongan yang mewarnainya.
Maluku, 11 Agustus 2023
Demikianlah puisi yang dituliskan dengan bahasa rindu, dan tentang kesabaran hati yang sedang berlangsung antara dua orang atau sepasang kekasih, semoga dapat tersampaikan ke dalam dan terbaca dari mata orang yang dinantikan.
0 Response to "PUISI Rinduku Belum Tercentang Biru"
Post a Comment