6 Puisi Tentang Kehidupan Karya Kang Thohir

Menulis adalah sebuah aktivitas yang banyak dari orang kita menyenanginya, walaupun tidak berbentuk tulisan-tulisan serupa karya ilmiah dan lainnya. 

Diantara sebagian besar orang yang menulis itu ada yang menuliskan status di media sosial dan bahkan sajak-sajak indah di lembaran kehidupannya. Seperti hal yang dilakukan oleh Kang Thohir dibawah ini. 

1.

AWAL MASUK KE PERPUSTAKAAN (1)

Karya : Kang Thohir

Awal masuk ke perpustakaan daerah Brebes 

Waktu itu diajak oleh ustadz Imam Chumedi

Ya, mau mendonasikan buku

Sambil menunggu di kantor pos

Karena beliau mau kirim-kirim bukunya dulu

Cukup lama aku menunggu

Akhirnya kita ke perpustakaan

Setelah sholat dhuhur dan menelpon kabidnya

Namun pas ketika mau jalan, kita kepikiran mau mengajak Wa Nanang juga ke perpustakaan bersama-sama untuk mendonasikan buku hasil karya kita

Tapi katanya sih lagi jagain tokonya

Ya sudah kita melaju ke perpustakaan

Aku pun mengikutinya

Barulah kita sampai tujuan

Kita masuk ke perpustakaan

Sampai di dalam 

Kita menunggu kabidnya

Akhirnya kita bertemu dan berbincang-bincang soal buku sastra

Baru sebentar kita mengobrolnya

Ustadz Imam mendadak menelepon Wa Nanang lagi 

Untuk datang ke sini

Ya, seperti 3 penulis Pantura

Tak lama kemudian dia datang

Dengan membawa satu kresek buku Ceplik

Membuat aku melirik

"Wah, banyak amat tuh!"

Bersambung

Brebes, 05 November 2023

2.

CINTA ERLIN WAKTU SD

Karya : Kang Thohir

Cinta Erlin waktu SD dulu

Ya, seperti cinta monyet gitu

Cuman dalam diam membisu

Gemetar dan grogi ketika bertemu

Sehingga aku hanya bercakap semu

Di balik cinta-cintaan yang lucu

Penuh drama ketika belajar bersama

Di kelas sama bertatap muka

Sungguh waktu itu aku sangat kaku 

Dia dikelilingi anak-anak pintar

Membuat aku minder dan gemetar

Pada harapan yang tak menentu

Brebes, 06 November 2023

3.

ICHA TEMAN ERLIN

Karya : Kang Thohir

Icha teman Erlin

Ketika aku SD

Mereka lebih diperhatiin

Sama gurunya

Mungkin karena cantik dan menarik

Hingga banyak yang suka

Aku sebenarnya suka sih sama Erlin

Meski aku tak pernah nyatain

Namanya juga bocil kok pacar-pacaran

Ya, belum tahulah, karena aku lebih tahu cewek cantik ketimbang pacaran

Mungkin lebih keteman

Icha aku tak terlalu suka

Karena terlalu manja

Waktu itu dia anaknya sombong

Apa mungkin dia tidak terlalu kenal sama aku, makanya kayak gitu

Hm ... entahlah

Brebes, 06 November 2023

4.

MOROS

Karya : Kang Thohir

Moros seperti ular koros

Pras pros pras pros

Tak ada bukti nyata 

Hanya ruang kata dusta semata

Sulit dicerna oleh logika

Hakikatnya hanya fatamorgana

Mendamba ingin dipuji dan dipuja

Bak seorang dewa

Sungguh aneh di jiwa

Bagai drama sandiwara

Banyak suara

Tanpa alunan ritma, hirap aksara

Brebes, 06 November 2023

5.

SEMELET DI TELAPAK KAKI

Karya : Kang Thohir

Keringat mandi mengguyur tubuhku

Di antara bahu dan dadaku

Basah atma panas terkena terik mentari

Gerah semelet di telapak kaki

Oh, lunglai menapaki

Brebes, 06 November 2023

6.

MESKI SULIT SENGIT

Karya : Kang Thohir

Biar aku ikhlaskan semua ini meski sulit

Pada kenyataan dilanda pahit

Inginkah aku menjerit atau bangkit

Ah, entahlah aku hanya bisa sengit

Brebes, 06 November 2023

Bionarasi Penulis :

Muhammad Thohir/Tahir (Mas Tair) yang dikenal dengan nama pena Kang Thohir, kelahiran Brebes, Jawa Tengah. Dari dusun/desa Kupu, kecamatan Wanasari. Dari anak seorang petani dan tinggal dari kehidupan sehari-hari bertani, berkebun, menanam bawang merah, padi, kacang, pare, cabai dan sayur-sayuran di ladang sawahnya.

Kini, aku sedang menggeluti dunia tulis menulis atau literasi, khususnya sastra Indonesia. Suka menulis sejak duduk di bangku kelas empat SD dan sampai masuk ke Pondok Pesantren. Aku masih tetap aktif menulis dan semakin semangat 'tuk menulis baik puisi maupun cerpen dan lain sebagainya yang aku tulis. Selain menulis aku juga suka membaca buku agar bisa bermanfaat untuk menambah wawasan (pengetahuan).

Share this post