Kumpulan Puisi Harian Kang Thohir bagian 4


Menulis puisi yang baik adalah langkah utama dan niat seorang penulis puisi, namun menurut kami puisi yang baik belum tentu yang bagus hasilnya, sebab dalam seni kita menjual keindahan dan keunikan. Akan tetapi dengan menulis puisi yang baik, maka sesungguhnya kita telah lebih dulu menjamin puisi kita akan bagus hasilnya. 

Seperti puisi yang ditulisikan dibawah ini yang mengandung keindahan dan keunikannya. Selamat menikmati ya. 

1. REMBULAN MASIH BERSEMBUNYI
Karya : Kang Thohir

Bila rembulan masih bersembunyi
Aku akan tidur di pangkuan itu
Tetap ada untuk menjaga malam hari
Agar aku bisa mendapatkan mimpimu

Brebes, 16 Juli 2024

2. DUHAI, SANG PERMATA HATI
Karya : Kang Thohir

Aku sebenarnya masih mengharapkanmu kembali
Pada hati yang masih sayang
Karena cintaku padamu itu murni
Meski banyak badai angin kencang
Tetaplah kau yang kucintai
Duhai, sang permata hati

Brebes, 16 Juli 2024

3. HANIEM PUTRI
Karya : Kang Thohir

H adir dirimu membuat aku terhanyut
A kan keelokan paras wajahmu
N etrakan hati yang kian berdenyut
I ntuisi jalinan asmara bercumbu waktu
E mpati selalu menebarkan pesona
M enjadikan asa terus bersama

P intar dan cantik membuat aku tertarik
U ntukmu sang dosen cinta
T etaplah di sini walau hujan rintik
R asa terpahat di dada kian mendamba 
I ringi langkah bersama agar terus berwarna

Brebes, 16 Juli 2024

4. ASYIK MENIKMATI KEINDAHAN
Karya : Kang Thohir

Aku pun asyik menikmati keindahan
Di saat kau datang
Menyapa dengan sebuah keceriaan
Membuat aku semakin berdegup kencang
Padamu oh adindaku sayang

Brebes, 16 Juli 2024

5. OH TIADA OBATNYA
Karya : Kang Thohir

Pertemuan acara FLP Brebes yang kian membara
Dari mager menjadi bahagia
Bila menatapnya
Karena senyumanmu itu oh tiada obatnya

Brebes, 16 Juli 2024


Bionarasi Penulis :

Muhammad Thohir/Tahir (Mas Tair) yang dikenal dengan nama pena Kang Thohir, kelahiran Brebes, Jawa Tengah. Dari dusun/desa Kupu, kecamatan Wanasari. Dari anak seorang petani dan tinggal dari kehidupan sehari-hari bertani, berkebun, menanam bawang merah, padi, kacang, pare, cabai dan sayur-sayuran di ladang sawahnya.

Kini, aku sedang menggeluti dunia tulis menulis atau literasi, khususnya sastra Indonesia. Suka menulis sejak duduk di bangku kelas empat SD dan sampai masuk ke Pondok Pesantren. Aku masih tetap aktif menulis dan semakin semangat 'tuk menulis baik puisi maupun cerpen dan lain sebagainya yang aku tulis. Selain menulis aku juga suka membaca buku agar bisa bermanfaat untuk menambah wawasan (pengetahuan).

0 Response to "Kumpulan Puisi Harian Kang Thohir bagian 4"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel