Kumpulan Kata-kata Bijak Kang Thohir bagian 2
Seperti yang selalu kami katakan, bahwa menulis karya selalu menjadi hal yang unik dan cenderung menakjubkan karena tidak semua orang bisa melakukannya. Tapi, Kang Thohir menunjukkan kelasnya dalam menulis betapa lugasnya, berapa karyanya yang berhasil kami publish.
Seperti berikut ini.
JUDUL UTAMA: KUMPULAN TULISAN LEPAS KANG THOHIR Bagian : 02
Ilmu dan Akhlak
Ucapan dan perbuatannya beda, ya sebab keseimbangan antara ilmu dan akhlak adalah bentuk dari ilmu itu sendiri. Ilmu kebaikan adalah dengan menggunakan metode kelembutan dan juga pemikiran dalam segi nalar yang berbeda, yaitu ada empat : 1. Bertutur yang lembut, 2. Menghargai orang yang berjasa, 3. Menghormati keputusannya, 4. Berpikir yang positif.
Ilmu Kosong
Entah mengapa orang yang pandai berbicara itu pintar? Mungkin kita mengira ucapannya adalah benar? Aku tak tahu hal itu, sebab 50% orang pendiam itu rata-rata orang yang pintar dalam segi berfikir. Apakah orang sering koar-koar dan banyak bicaranya adalah omong kosong/ilmu kosong? Itu mengapa lebih baik merenungkan saja, tapi jangan mengklaim orang lain itu salah, tapi jika ia salah maka lebih baik ingatkanlah.
Bocah
Kelakuan anak zaman sekarang atau disebut bocah, lumrahnya adalah bermain dan belum memikirkan masa depan, apalagi ini zaman genjet dan sibuk nge-game yang maraknya Mobile Legend bila disingkat ML permainan yang lagi disukai oleh anak zaman sekarang. Dulu kita hanya bermain kelereng, wong-wongan, aburan, blebedan, pakpakdor, pentak umpet, dll, tapi lebih mengesankan bagiku, lebih berharga dan lebih indah di masa itu. Bocah sekarang mah sudah canggih, masih kecil bisa naik motor dan bermain HP, dan ada yang pacaran bahkan merokok. Ah, entahlah.
Alat Menulis
Alat pertama kita adalah pena, kertas dan otak, tapi kenapa kita berdansa dengan ruang dan waktu? Sebab kita bermain petualangan dengan kata dan alur cerita yang kita buat dalam dimensi imajinasi. Padahal kita hanya duduk diam saja? Itu mengapa orang penulis suka menyendiri dan diam, karena dia sedang berdialog dengan dirinya sendiri lewat kata yang dituangkan ke dalam kertas untuk menghasilkan sebuah tulisan yang indah, dan ide pemikirannya. Gitu! Hehehe
Bionarasi Penulis :
Muhammad Thohir/Tahir (Mas Tair) yang dikenal dengan nama pena Kang Thohir, kelahiran Brebes, Jawa Tengah. Dari dusun/desa Kupu, kecamatan Wanasari. Dari anak seorang petani dan tinggal dari kehidupan sehari-hari bertani, berkebun, menanam bawang merah, padi, kacang, pare, cabai dan sayur-sayuran di ladang sawahnya.
Kini, aku sedang menggeluti dunia tulis menulis atau literasi, khususnya sastra Indonesia. Suka menulis sejak duduk di bangku kelas empat SD dan sampai masuk ke Pondok Pesantren. Aku masih tetap aktif menulis dan semakin semangat 'tuk menulis baik puisi maupun cerpen dan lain sebagainya yang aku tulis. Selain menulis aku juga suka membaca buku agar bisa bermanfaat untuk menambah wawasan (pengetahuan).
0 Response to "Kumpulan Kata-kata Bijak Kang Thohir bagian 2"
Post a Comment